Opini Tentang Rokok
Rokok
sudah menjadi gaya hidup di lingkungan masyarakat. Pada zaman yang serba modern
ini, Rokok gampang sekali dijumpai seperti di warung, supermarket, warkop dan
sebaginya. Rokok bukan hanya dikonsumsi kalangan dewasa saja tapi kalangan pelajar dan remaja. Bahkan bukan hanya pria yang suka merokok
melainkan wanita. Karena rokok bebas diperjual-belikan dan harganya yang murah.
Kemudian rokok bisa membuat orang menjadi pecandu yang akan merugikan diri sendiri dan orang lain.
Dari
tahun ke tahun pecandu rokok semakin meningkat bahkan pecandu rokok pun tidak
peduli dengan harga rokok yang mahal atau murah. Karena bagi pecandu rokok,
rokok dapat menimbulkan efek yang berbeda. Dan rokok dapat memberikan semacam sugestion
seperti menghilangkan stres atau pun teman disaat mengerjakan sesuatu dan
penghilang rasa bosan. Maka dari itu
pecandu rokok semakin hari semakin meningkat dan angka kematian juga semakin
meningkat pertahunnya. Rokok bila dikonsumsi berlebihan akan mengakibatkan kerusakan pada paru-paru dan akan terkena
serangan jantung. Efek negatifnya bagi
wanita yaitu mengurangi kesuburan, terkena kanker serviks, dan lain-lain.
Zat-zat
berbahaya yang terkandung di dalam sebatang rokok bisa berdampak buruk bagi
tubuh, khususnya jantung. Contohnya seperti nikotin yang tidak asing kita
dengar. Ketika nikotin masuk ke tubuh bisa mengurangi kadar Oksigen yang akan
masuk ke dalam darah, menaikkan tekanan darah, mempercepat detak jantung, merusak
pembuluh darah dalam jantung dan memicu serangan jantung. Dan zat ini yang
menjadikan seseorang pecandu terus merasa ketagihan.
Mungkin
para pecandu rokok sudah sering mendengar bahaya merokok. Walaupun pada bungkus
rokok sudah ada tulisan “Merokok Membunuhmu”, para pecandu rokok tidak peduli
pada tulisan tersebut. Perlu diingat, merokok sama saja seperti menabung racun
pada tubuh yang sedikit demi sedikit bisa menumpuk jika dilakukan
terus-menerus. Dengan begitu, resiko menderita penyakit pun akan lebih tinggi
di masa tua. Yang merasakan efek dari bahaya rokok bukan hanya perokok aktif saja, tetapi
orang-orang disekitar (perokok pasif) yang menghirup asap rokok itu sendiri.
Komentar
Posting Komentar